Menulis bab terakhir mengenai sebuah cerita 30 tahun kemenangan dan tragedi yang dialami NASA selama ini, akan selesai dengan berhasilnya pesawat terakhir merapat di ISS. Astronot menghabiskan sebagian besar hari pertama mereka di orbit pesawat ruang angkasa untuk memeriksa apakan ada kerusakan dari peluncuran pada Jumat lalu.
Atlantis sekarang akan melanjutkan misinya untuk memberikan lebih dari empat ton persediaan dan suku cadang ke ISS serta membersihkan sampah dan mengambil sebuah pompa yang rusak untuk nantinya dibawa kembali ke Bumi untuk diperiksa. Awak Atlantis akan memberikan satu tahun pasokan penting ke Stasiun Antariksa Internasional dan kembali dengan membawa sampah sebanyak mungkin. Pesawat ini dijadwalkan pulang pada 20 Juli setelah 12 hari di orbit. Demikian seperti dikutip Daily Mail.
Ini perjalanan terakhir dengan Atlantis dan waktunya dapat diregangkan hingga 13 hari jika daya yang cukup dapat dilestarikan. Cuaca memungkinkan, pesawat akan kembali ke Kennedy Space Center, di mana ia akan dipajang untuk publik. Sebelumnya Discovery dan Endeavour sudah pensiun lebih awal dan sedang disiapkan untuk museum di seluruh negeri.
Kemarin pagi, para astronot terbangun pukul 03:59 pagi dengan mendengarkan lagu Viva la Vida dari Coldplay. Lagu tersebut didedikasikan untuk pilot Doug Hurley, serta ucapan massal dari banyak karyawan NASA Marshall Space Flight Center di Huntsville.
"Selamat pagi, Atlantis, 'The Marshall Space Flight Center berharap Anda menikmati perjalanan Anda ke orbit. Kami juga berharap Anda menyelesaikan sebuah misi ini dengan sukses dan pulang ke rumah dengan aman," ujar para pekerja dalam sebuah rekaman pesan sebelum peluncuran.
"Terima kasih untuk pesan dan kesempatan besar mengendarai pesawat luar biasa ke orbit dan sebelumnya dengan program pesawat ulang alik 134 yang luar biasa," jawab pilot Doug Hurley.
NASA telah menetapkan tujuan jangka panjang terbang ke asteroid dan akhirnya ke Mars. "Nikmati sedikit waktu di sini dengan keluarga Anda kembali. Tapi kami punya banyak pekerjaan yang harus dilakukan. Kami punya program lain yang kita harus dapatkan langsung, "kata NASA Administrator, Charles Bolden yang merupakan tim pengendalian peluncuran setelah Atlantis mencapai orbit.
"Kami tahu apa yang kita lakukan. Kita tahu bagaimana untuk sampai ke sana. Kami hanya harus meyakinkan orang lain bahwa kita tahu apa yang kita lakukan,"pungkasnya.
0 Comments:
Post a Comment