Seperti yang dikutip dari TechEYE, trojan bernama 'Popureb' tersebut menggali begitu dalam sistem yang diserangnya. Salah satu cara untuk memulihkannya adalah dengan menginstall ulang sistem operasi komputer.
Chun Feng yang menulis di Microsoft Malware Protection, mengatakan bahwa jika sistem operasi pengguna terkena serangan Trojan:Win32/Popureb.E, maka disarankan agar segera memperbaiki Master Boot Record (MBR) dan menggunakan CD recovery untuk mengembalikan sistem yang terinfeksi.
Trojan Popured menyerang MBR hard-drive, sektor pertama dimana kode disimpan untuk membantu sistem operasional, setelah BIOS di komputer melakukan cek start-up nya. Trojan ini tidak terdeteksi oleh sistem operasional juga oleh software keamanan apapun.
Hal ini berarti jika komputer terserang, maka operasi komputer tetap terlihat bekerja, tapi data barunya tidak akan tertulis di hardisk.
0 Comments:
Post a Comment