Akademisi TI I Made Wiryana menekankan, nomor satu adalah kemauan. Ketika memutuskan untuk mempelajari bidang TI, sama seperti bidang lainnya, maka yang pertama adalah kemauan kuat dari calon mahasiswa itu sendiri.
"Yang menjadi kendala, kita malas belajar teori. Misalnya kalau mau ahli di bidang security, harus menguasai teorinya. Ingin jadi programmer, porsi belajar matematika dan fisikanya lebih banyak. Harus sabar dan tekun," kata Made saat dihubungi.
Kedua, menurut dosen di Universitas Gunadarma ini adalah calon mahasiswa yang akan mengambil bidang TI harus sudah tahu minat dan ketertarikannya saat menentukan jurusan yang dipilihnya.
"Orang itu harus tahu maunya apa, sukanya apa. Misalnya kalau suka dengan media, pilih yang lebih condong ke new media. Lebih suka dengan teknik, ambil sistem komputer atau yang suka mendesain sistem pilih sistem informasi," lanjut pria berkacamata ini.
Dia juga mengatakan, penyerapan tenaga kerja untuk bidang TI sangat potensial. Karena menurutnya, TI dipakai dan diperlukan di segala bidang. "permintaannya sangat besar, mulai dari institusi pemerintahan hingga perusahaan swasta dan berbagai bidang perlu TI," tutupnya.
0 Comments:
Post a Comment