Gejala-gejala serangan jantung itu tidak terjadi secara unisex dan gejala serangan jantung pada wanita berbeda dengan pria. Menurut Direktur Kemitraan Pengobatan Khusus Gender, Marianne Legato, MD., dari Columbia University, gejala serangan jantung lebih mungkin terjadi pada pria dibandingkan pada wanita.Mungkinkah jantung yang terasa terbakar adalah pertanda seseorang akan terkena serangan jantung? Mungkin saja. Namun, separuh dari mereka yang terkena serangan jantung tidak pernah merasakan gejala atau tidak menyadari adanya gejala serangan jantung. Terlebih lagi, rasa tidak nyaman yang disebabkan oleh jantung seperti terbakar bisa datang dan pergi begitu saja.
Jika sudah demikian, seseorang hanya menganggap rasa sakit tersebut sekadar rasa panas biasa, sakit pada otot atau pertanda flu. Agar lebih tanggap dalam mengenali gejala serangan jantung, berikut beberapa pertanda yang patut diperhatikan:
- Terasa sakit di dada atau sakit seperti tekanan atau diremas
- Merasa tidak nyaman pada rahang, leher, punggung, perut, atau salah satu lengan
- Napas menjadi lebih pendek
- Sering keluar keringat dingin
- Merasa mual
- Menjadi sangat lelah secara tiba-tiba meski cukup tidur
- Merasa gelisah dan ketakutan
Alasan tanda-tanda serangan jantung tidak dapat diprediksi, karena jantung itu sendiri tidak merasakan sakit. Itulah sebabnya mengapa banyak orang yang terkena serangan jantung tidak menyadari kapan serangan tersebut akan muncul. Jadi, waspadalah!
0 Comments:
Post a Comment