Ketika AlgoritmaNews membuka situs PSSI pada Minggu (20/3), terpampang jelas di halaman muka situs tersebut, gambar tikus memegang pistol dengan tulisan 'Stop Korupsi'.
"Situs 'pssi-football.com' kembali diserang hacker, yang kedua kalinya dalam tiga hari terakhir; penanggungjawab serangan pertama 'soldier of Allah', sedangkan yang terakhir adalah dari 'aktivis tukang gorengan peduli indonesia' belum bisa difahami, semangat apa yang diusung oleh kawan-kawan hacker ini; sekedar iseng atau memang disengaja, sbg dinamika terkait kongres PSSI 26 Maret dan 29 April nanti?" tulis Tubagus Adhi Priyanto, Wakil Bidang Media PSSI, di akun facebook-nya.
Selain tulisan 'Stop Korupsi', di bagian bawah halaman muka situs resmi PSSI tersebut juga ada tulisan 'Stop Korupsi & Suap di Indonesia' dan 'Hacked by Aktivis Tukang Gorengan Peduli Indonesia'.
Selain mengganti gambar halaman utama situs PSSI, hacker 'Aktivis Tukang Gorengan' juga memblokir akses untuk masuk ke dalam situs tersebut.
Nampaknya masyarakat sudah terlalu muak akan kepengurusan yang buruk di PSSI saat ini, hingga mereka membajak situs resminya. Terbukti dengan kasus korupsi yang menggiring Ketua Umum Nurdin Halid sebagai tersangka, pada 2007 lalu.
Klik ke sini untuk melihat situs PSSI yang telah di-hack tersebut.
3 Comments:
I am pretty sure this subject was examined on Nightline
Thanks to the Glen Beck wannabees this sort of talk is occasionally taken as fact.
Are you serious? Damn, yes you are, this should be tweeted. with your permission, I will make that happen.
Post a Comment