Pendekatan baru ini tidak bisa ditangani oleh peranti dan proses manajemen TI tradisional yang dirancang untuk menjalankan proses-proses yang berlainan dalam rangkaian komputer statis. Peranti dan proses tradisional tersebut tidak dapat mengimbangi kecepatan lingkungan virtual baru yang lebih cerdas.
“Untuk organisasi yang pandai memanfaatkan peluang, berpindah ke komputasi Awan adalah cara mereka ‘memecahkan’ model manajemen TI tradisional,” kata Cameron Haight, Research Vice President Gartner, yang dikutip melalui keterangan resminya.
“Manajemen TI harus berubah sepenuhnya ketika enterprise memperluas infrastruktur virtual untuk mencapai tingkat efisiensi dan kesigapan yang dibutuhkan,” kata Ramin Sayar, Vice President Product Strategy, Enterprise Management, VMware.
vCenter Operations akan terintegrasi erat dengan VMware vSphere, mampu mengenali fungsi kecerdasan manajemen infrastrukturnya dan bisa mengumpulkan data dari komponen fisik (server, storage, jaringan) dan berbagai peranti manajemen yang lain dalam enterprise.
Selanjutnya, vCenter Operations akan menganalisis jutaan titik data yang diproduksi sistem itu secara real-time untuk menyaring informasi penting dan menampilkannya visualisasinya secara sederhana dan bisa ditindaklanjuti melalui dashboard.
0 Comments:
Post a Comment