Software tersebut mampu mempersempit sebuah pencarian sampai ke wilayah spesifik, untuk membantu mengidentifikasi dan mencari lokasi komputer yang berisi gambar porno anak di bawah umur. Demikian seperti yang dikutip dari ABC News.
Saat ini polisi di lebih dari 30 negara sudah menggunakan software yang polisi di Australia dan Selandia Baru sedang berlatih untuk menggunakannya.
Penyelidik asal AS, Jay Houston menjadi pelatih dari polisi di Adelaide, Australia, untuk menggunakan software tersebut. Ia mengatakan bahwa software tersebut memiliki catatan yang baik dalam penggunaannya.
"Ada banyak pelaku tindak kejahatan pedofilia yang terindetifikasi melalui teknik penyelidikan ini. Banyak juga anak-anak yang telah diselamatkan dalam hal pelecehan seksual oleh kaum pedofilia," ungkap Houston.
1 Comments:
זקוקים לעזרה ועוד תוכלו לקבל עזרה מאנשי מקצוע מוסמכים בתחום זה.
Post a Comment